Bantaeng, 01/01 – 2014 – Langit mendung di pantai seruni pada malam pergantian tahun
dari tahun 2013 ke 2014 berubah menjadi merah dan berwarna disertai bunyi
ledakan.
Kondisi tersebut setidaknya
berlangsung selama 20 menit karena peluncuran kembang api berbagai jenis
sebagai tanda masuknya tahun 2014, pada pukul 00.00 wita, Rabu (1/1).
Peluncuran kembang api dilakukan di
lantai delapan gedung Rumah Sakit Prof Dr Anwar Makkatutu. Pada saat yang
bersamaan, sejumlah mobil ambulance milik Brigade Siaga Bencana (BSB) yang
disiapkan diseputaran anjungan Pantai Seruni turut membunyikan serinenya.
Suasana semakin semarak karena
Bupati Bantaeng HM Nurdin Abdullah bersama Ketua Tim Penggerak PKK Hj Lies F
Nurdin, Wakil Bupati H Muhammad Yasin dan Ketua Gabungan Organisasi Wanita
(GOW) Hj Aisyah Yasin berada di tengah kerumunan masyarakat.
Unsur Muspida lainnya juga turut
bergabung di tengah lapangan Pantai Seruni yang berhadapan langsung dengan
gedung RS Prof Anwar Makkatutu.
Decak kagum dan tepuk tangan terus
bergemuruh saat kembang api memancarkan sinarnya dengan berbagai bentuk. Pesta
kembang api di bibir Pantai Seruni tersebut merupakan kali pertama dilakukan di
daerah berjarak 120 kilometer arah selatan Kota Makassar ini.
Bupati Bantaeng HM Nurdin Abdullah
pada detik-detik pergantian tahun tersebut tidak banyak memberi komentar. Ia
langsung mengarahkan masyarakat untuk segera menyaksikan peluncuran kembang api
dari lantai delapan gedung RS Prof Anwar Makkatutu.
Mengawali kegiatan malam tahun baru,
Bupati Bantaeng bersama Ny Hj Lies F Nurdin mengikuti Muhasabah dan Taushiyah
serta Zikir bersama di Masjid Agung Syech Abdul Gani.
Kegiatan kerjasama Pemda dengan
pengurus Masjid Agung tersebut menampilkan ustadz Ashar B dari Makassar sebagai
pembawa Taushiyah disertai tim zikir Masjid Agung Syech Abdul Gani.
Setelah itu, Bupati dan rombongan
menyaksikan Festival Tanjidor di Tribun Lapangan Pantai Seruni sembari menunggu
detik-detik pergantian tahun. (hms)
0 komentar: