Selamat Datang di Blogspot Staf Bupati Bantaeng Alamat : Jl. A. Manappiang No.5 Kabupaten Bantaeng - Telepon ( 0413 ) 21001, fax ( 0413 ) 22765 Propinsi Sulawesi Selatan, terima kasih,..atas kunjungan anda. Wassalam
Silahkan Mengganti Tema Latar yang di inginkan


JAMSOSTEK siap antisipasi " Ledakan " Pekerja di Bantaeng



 
Bantaeng, 26/10 – 2013 – PT Jamsostek (Persero) Makassar bergerak cepat mengantisipasi kemungkinan terjadinya ‘’ledakan’’ tenaga kerja di Kabupaten Bantaeng menyusul penandatanganan naskah kerjasama memorandum of understanding (MOU) antara Bupati Bantaeng HM Nurdin Abdullah dengan berbagai investor yang akan menanam modal di daerah tersebut.
 
Salah satu upaya yang dilakukan sebagai langkah antisipasi tersebut adalah rencana pembukaan Kantor Cabang atau minimal Kantor Cabang Pembantu Kata Kepala Cabang PT Jamsostek Makassar H Edy Syahrial usai bertemu Bupati Bantaeng HM Nurdin Abdullah di anjungan Pantai Seruni Bantaeng, Sabtu (26/10).
 
Pertemuan tersebut berlangsung usai senam rutin setiap Sabtu. Kepala Cabang Jamsostek didampingi Kepala Keuangan Wilayah Sulawesi Slamet Udin, dan Kabid Keuangan Cabang Makassar Rotulus Pasaribu, sedang Bupati Bantaeng didampingi Kepala Bidang Tenaga Kerja Dinas Sosial Syahrul Bayan dan sejumlah SKPD lainnya.
 
Menurut Edy Syahrial, pembukaan kantor di daerah berjuluk Butta Toa ini sangat memungkinkan karena sejumlah industri akan menyerap tenaga kerja.
‘’Ke depan, Bantaeng menjadi daerah yang akan menyerap banyak tenaga kerja karena pembukaan industry pengolahan nikel (smelter) bijih besi (mangan) dan berbagai industry lainnya,’’ ujarnya.
 
Karena itu, Jamsostek ingin mengambil kesempatan untuk lebih mendekatkan diri kepada para pekerja tersebut agar tidak perlu jauh-jauh ke Makassar bila ada urusan dengan Jamsostek, tambahnya.
 
‘’Kami sudah melaporkan rencana tersebut kepada Bupati Bantaeng dan beliau sangat respon untuk mengembalikan kejayaan Bantaeng yang pernah menjadi pusat pemerintahan pada zaman Belanda,’’ ujarnya lagi.
 
Bupati Bantaeng HM Nurdin Abdullah dalam berbagai kesempatan mengatakan, bila keenam industri pengolahan bergerak, sedikitnya 20 ribu orang tenaga kerja, termasuk eksper akan terlibat dalam industri tersebut.
 
Untuk mempercepat rencana tersebut, setibanya di Makassar rencana ini  segera dilaporkan kepada Kepala Kanwil Jamsostek Wilayah Sulawesi Arief Budiarto.
‘’Kami segera melaporkan hasil pertemuan dengan Bupati Bantaeng kepada Kepala Kanwil Jamsostek,’’ terang Edy Syahrial.(hms)

0 komentar:

Komentar

Komentar Terbaru

CREATED BY : Dedy Unsat.net