DATA SKPD DIHARAP JADI INFORMASI MASYARAKAT
Bantaeng, 14 Mei 2013 – Sebagai wujud transparansi dan akuntabilitas kepada
masyarakat, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) diharap menyiapkan data akurat
yang bisa dipublikasikan dan menjadi informasi berharga bai masyarakat.
Data akurat tersebut nantinya akan
dipublikasikan melalui media online (website) resmi yang dibentuk Pemerintah
Daerah (Pemda). Website resmi tersebut diharapkan sudah bisa diluncurkan tahun
ini.
Karena itu, SKPD diminta segera
berbenah, bila perlu menyiapkan personil khusus bidang data yang permanen, kata
Bupati Bantaeng HM Nurdin Abdullah dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan
staf ahli bidang hukum Hartawan Zainuddin ketika membuka seminar Sistem
Informasi Data Statistik Kabupaten Bantaeng Tahun Anggaran 2013 di gedung
Pertiwi Bantaeng, Selasa (14/5).
Seminar yang diawali pelatihan
tersebut diselenggarakan bidang Penelitian dan Statistik Bappeda Kabupaten
Bantaeng bekerjasama CV Script Intermedia Makassar. Kegiatan ini diikuti 30
peserta utusan SKPD dan Kecamatan se Kabupaten Bantaeng.
Menurut bupati, publikasi
menggambarkan kemajuan suatu daerah yang dapat dilihat dari berbagai aspek
tugas pemerintahan. Ini menjadi penting terutama sejak dicanangkannya era
perdagangan bebas yang membuat segala hal menjadi transparan.
Karena itu, tidak ada pilihan lain
untuk tidak mengikuti perkembangan teknologi informasi sebab Kabupaten
Bantaeng dengan segala potensinya dapat dengan mudah diketahui.
Bupati mengakui, selama ini berbagai
kegiatan dan potensi yang dimiliki tersebut belum terpublikasi maksimal. Ia
berharap, melalui media online milik sendiri harapan untuk lebih memperkenalkan
keunggulan tersebut dapat dilakukan dengan baik.
Masih menurut bupati, pembangunan
Kabupaten Bantaeng pada tahap kedua ini lebih fokus pada perwujudan Bantaeng
menjadi Kota Jasa dengan mengoptimalkan fungsi pelabuhan, rumah sakit serta
perwujudan Kabupaten Benih Berbasis Teknologi dan pengembangan industri di
bagian selatan Sulsel.
Karena itu, ia berharap SKPD dapat
mempersiapkan diri untuk mencapai target tersebut sehingga Bantaeng benar-benar
menjadi daerah pengembangan ekonomi baru di selatan Sulsel.
Kepala Bappeda Kabupaten Bantaeng H
Abdul Wahab mengatakan, pelaksanaan seminar dan pembentukan website dimaksudkan
untuk memacu SKPD untuk menyajikan data akurat yang lebih cepat.
Selama ini, katanya lagi, data yang
dibutuhkan selalu lamban, bahkan dijemputpun terkadang belum lengkap. Karena
itu, melalui pelatihan diharapkan setiap SKPD memiliki staf pengelola data.
Staf yang diharapkan permanen ini
sangat penting untuk mendukung perencanaan sebab perencanaan tak akan valid
tanpa data yang akurat. Sebaliknya, dengan data yang akurat, jelas akan
memudahkan pekerjaan, urainya.
Ia kemudian menggambarkan
kesulitannya dalam memberi informasi yang akurat kepada peneliti ataupun
mahasiswa yang ingin menyelesaikan studynya karena tidak ditunjang data,
tambahnya.
Tanpa sentuhan, data itupun tak ada
apa-apanya. Tapi, bila sudah diolah maka data tersebut akan menjadi sebuah
informasi penting, urai Wahab seraya memberi gambaran proses perencanaan.
Dalam proses tersebut, data berperan
penting sebagai sumber informasi. Dengan data awal, kita bisa melakukan
sesuatu, kuncinya.
Direktur CV Script Intermedia
Makassar Yuhardin Salam pada kesempatan itu mengemukakan, penayangan data
melalui website akan memudahkan orang melakukan kontrol maupun kegiatan lainnya
tanpa harus bertatap muka.
Melalui fasilitas teknologi, orang
yang membutuhkan data bisa dengan mudah melakukannya tanpa harus ke obyeknya.
Karena itu, dituntut peran aktif SKPD untuk menyiapkan datanya.
0 komentar: