Bantaeng (7/2). Bupati Bantaeng HM.
Nurdin Abdullah menuturkan bahwa Tahun 2014 adalah tahun politik yang sebaiknya
diisi dengan aktifitas yang bermanfaat untuk meningkatkan kesejahteraan
rakyat, sehingga dapat dirasakan langsung oleh masyarakat, dengan cara melihat
dan merasakan apa yang dibutuhkannya.
Pernyataan tersebut, dikisahkan oleh
Bupati Bantaeng pada saat menjadi keynote speaker pada acara Diskusi Panel
Nasional dan Dialog Awal Tahun dengan tema :"Tahun politik 2014; Prosfek
& Pengaruhnya Terhadap Stabilitas Ekonomi Bisnis Daerah, Tatanan Budaya
Lokal Masyarakat dan Penanaman Nilai Nilai Karakter Bangsa pada Generasi
Muda" yang berlangsung di Balai Kartini, Sabtu (7/2).
"Sebaiknya, para Caleg
memperlihatkan aktifitas yg bersentuhan langsung dengan rakyat sejak dari awal,
dibandingkan menonjolkan atribut, sehingga cost politik tidak mahal"
tambah Nurdin.
Bupati Bantaeng HM. Nurdin Abdullah
yang juga Ketua Persada Sulsel ini menuturkan bahwa kiat untuk membangun
Bantaeng sejak 2008 hingga saat ini dengan cara membangun kebutuhan masyarakat,
mengatasi masalah banjir dan selanjutnya disekitar tahun 2013 dengan memberikan
kemudahan kepada investor dalam memberikan izin untuk membangun beberapa
smelter di Bantaeng. Toh, juga ini nanti masyarakat Bantaeng bisa terlibat
didalamnya. Sehingga, masyarakat Bantaeng dan sekitarnya bisa menikmati secara
langsung manfaat sarana yang dibangun oleh pemerintah diantaranya anjungan
seruni, pusat jajanan Lamalaka, Kawasan Pantai Marina dan beberapa fasilitas
publik lainnya.
Dalam diskusi panel, yang dipandu
oleh Abdul Salam, SE yang juga mantan Ketua HPMB ini dan yang menjadi Panelis
adalah : Dr.dr.Ulla Nuchrawaty,MM (Wakil Sekjen DPP Partai Golkar), DR. M.
Idrus Taba, SE, M.Si (Pengamat Ekonomi Unhas), dan DR.Ery Iswary, M.Hum (Ketua
Program Sarjana Bahasa Daerah Unhas-Pemprop). Diskusi panel ini diikuti oleh
Kepala SKPD, Tenaga Pengajar dan Masyarakat Umum. dan juga Mahasiswa yang
tergabung di Himpunan Pelajar Mahasiswa Bantaeng (HPMB).
Salah satu topik yg dibahas dalam
diskusi tersebut adalah fenomena baru dalam masyarakat Indonesia khususnya
dalam melahirkan leader dalam masyarakat yang diharapkan memiliki karakter
bekerja dan melihat kebutuhan masyarakat dengan tetap memperhatikan faktor
lingkungan dan jaringan kerja yang luas.
Dirilis oleh Bagian Humas dan
Protokol Pemkab. Bantaeng
0 komentar: