BBPP KEMENAKERTRANS LATIH WIRAUSAHA BANTAENG
Bantaeng, 09/12 – 2013 - Balai Besar Peningkatan Produktivitas (BBPP) Ditjen Binalattas Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI bekerjasama Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bantaeng melakukan pelatihan terhadap wirausaha di Kabupaten Bantaeng.
Bantaeng, 09/12 – 2013 - Balai Besar Peningkatan Produktivitas (BBPP) Ditjen Binalattas Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI bekerjasama Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bantaeng melakukan pelatihan terhadap wirausaha di Kabupaten Bantaeng.
Pelatihan yang berlangsung hingga 13 Desember 2014
tersebut dibuka Camat Bantaeng A Mappatoba di Aula Kantor Kecamatan Bantaeng,
Senin (9/12).
Pembukaan pelatihan tersebut dihadiri Ketua Dharma Wanita Persatuan Ditjen Binalattas Kemenakertrans RI, A Ningsih Langgara, Ketua Dharma Wanita Persatuan Ditjen Pengawasan Kemenakertrans RI, Rina Muji, dan Kabid Penyelenggaraan dan Pemberdayaan BBPP Kemenakertrans RI, Andi Asriani Koke.
Pembukaan pelatihan tersebut dihadiri Ketua Dharma Wanita Persatuan Ditjen Binalattas Kemenakertrans RI, A Ningsih Langgara, Ketua Dharma Wanita Persatuan Ditjen Pengawasan Kemenakertrans RI, Rina Muji, dan Kabid Penyelenggaraan dan Pemberdayaan BBPP Kemenakertrans RI, Andi Asriani Koke.
Camat Bantaeng mengatakan, pelatihan wirausaha
sangat penting untuk peningkatan pengetahuan dan keterampilan manajemen
berusaha bagi para wira usaha di daera ini.
“Kegiatan pelatihan kewirausahaan ini penting artinya dalam rangka melihat peluang, seiring semakin giatnya pembangunan berbagai sektor,’’ terang A Mappatoba yang lebi dikenal dengan Kr Ali.
“Kegiatan pelatihan kewirausahaan ini penting artinya dalam rangka melihat peluang, seiring semakin giatnya pembangunan berbagai sektor,’’ terang A Mappatoba yang lebi dikenal dengan Kr Ali.
Ia kemudian memberi gambaran pertumbuhan ekonomi
masyarakat, yang ditandai semakin maraknya warung makan yang menyajikan
berbagai jenis menu termasuk beberapa produk olahan, tambahnya.
Pelatihan kewirausahaan ini juga akan berdampak terhadap penciptaan usaha baru yang akan menjadi bagian dari perluasan kesempatan kerja dan peningkatan produktivitas masyarakat, urainya.
Pelatihan kewirausahaan ini juga akan berdampak terhadap penciptaan usaha baru yang akan menjadi bagian dari perluasan kesempatan kerja dan peningkatan produktivitas masyarakat, urainya.
Kadis Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi
(Dinsosnakertrans) yang diwakili Kepala Bidang Tenaga Kerja Kab. Bantaeng yang
mewakili Kadis Sosnakertrans, Syahrul Bayan, menuturkan, pelatihan wirausaha
ini setidaknya akan meningkatkan produktifitas yang secara tidak langsung akan
mengurangi angka pengangguran, penciptaan lapangan kerja baru dan juga akan
bersiap menyambut penyelenggaraan PORDA XV Tahun 2014 mendatang.
Pelatihan ini akan memacu aktifitas ibu ibu PKK
untuk membuat sajian makanan dan juga akan meningkatkan pemahaman dan
pengetahuan tentang ketahanan pangan, dengan memanfaatkan potensi SDA yang ada
di Bantaeng, seperti pembuatan Nuget Ikan Tuna, Rollade Ayam Tuna, Siomay Ikan
Tuna, dan berbagai jenis penganan lainnya.
Syahrul Bayan berharap, kegiatan yang terselenggara
atas kerjasama dan koordinasi yang intens dengan pihak Ditjen Binalattas
Kemenakertrans serta Dharma Wanita Persatuan Kemenakertrans RI bisa tetap
berlanjut dimasa mendatang.
‘’Kita berharap, kedepannya kegiatan lainnya bisa
kami fasilitasi di Bantaeng. Mengingat Bantaeng, kini akan menjadi Kabupaten
yang maju di bagian Selatan Sulawesi Selatan, Insya Allah” tambahnya Kabid
Tenaga Kerja Kabupaten Bantaeng.
Disela pelatihan tersebut, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bantaeng Hj Liestiaty F. Nurdin bersama Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Bantaeng Hj Aisyah Yasin, Sekretaris PKK Kab. Bantaeng, Syamsuniar Malik dan Ketua DWP Dinsosnakertrans Bantaeng, Rahmaniar Syamsul Suli melihat langsung pelatihan.
“Wah, luar biasa, ada dua orang Ibu Direktur Jenderal Kemenakertrans RI yang datang ke Bantaeng untuk mentransfer ilmunya kepada ibu ibu di Bantaeng. Itu artinya, Bantaeng akan menjadi daerah primadona nantinya”, uja Liestiaty yang juga istri Bupati Bantaeng HM Nurdin Abdullah.
Sebelum mengakhiri kunjungannya yang berlangsung
sekitar sejam ini, Ketua TP PKK Kab. Bantaeng ini juga turut mencicipi hasil
pelatihan hari pertama. “Alhamdulillah, enak ya rasanya. Terimakasih bu”.
ujarnya. (hms)
0 komentar: