PLN bangun GI 30 MV di Bantaeng
Bantaeng, 08/02 -2013 – PT PLN (Persero) dipastikan membangun Gardu Induk (GI)
berkapasitas 30 Mega Watt (MW) di Kabupaten Bantaeng. Pembangunan GI tersebut
dimaksudkan mengantisipasi pesatnya investasi yang masuk ke daerah ini.
Kepala PLN Ranting Bantaeng, Suaib
mengatakan hal itu pada perayaan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW di Masjid Nurud
Dakwa Taruttu Kelurahan Campaga Kecamatan Tompobulu, Jum’at (8/2).
Menurut Suaib, GI berkapasitas 30 MW
tersebut sudah harus rampung akhir 2013. Bila ini sudah terbangun, Kabupaten
Bantaeng tak akan tergantung lagi pada tenaga listrik dari daerah tetangga.
‘’Selama ini, suplai tenaga listrik
Kabupaten Bantaeng diperoleh dari Kabupaten Bulukumba dan Jeneponto, dan bila
GI-nya sudah ada, maka tak perlu lagi ada suplai dari kedua daerah tetangga
tersebut, urainya.
Khusus listrik desa (Lisdes), untuk
tahun 2013 sebanyak 3 desa yang mendapat program tersebut masing-masing Desa
Taruttu, Onto dan Mawang berjumlah 200 KK.
Tahun sebelumnya, Bantaeng mendapat
5 desa Lisdes diantaranya Desa Palingan, Parangloe, Bonto Bulaeng, Bonto
Marannu yang berjumlah total 300 KK, tambah Suaib pada Maulid yang hikmahnya
dibawakan Ustadz Sattar Judda.
Selain itu, Pemda juga segera
menandatangani kerjasama penyediaan tenaga listrik berkapasitas 370 MW dengan
PT PLN (Persero). Penandatanganan naskah kerjasama akan dilakukan Bupati
Bantaeng HM Nurdin Abdullah dengan Dirut PLN di Jakarta 15 Februari 2013.
Bila program ini terselenggara, maka
Kabupaten Bantaeng akan menjadi daerah pemakai listrik terbesar kedua setelah
Makassar dan pertama di bagian selatan Sulsel.
Penyediaan tenaga listrik sangat
penting untuk mengantisipasi pembangunan sejumlah industri yang masuk di
kawasan industry Bantaeng (KIBA), jelas Kepala PLN Ranting Bantaeng itu.
Bupati Bantaeng HM Nurdin Abdullah
pada Maulid yang dihadiri Ketua Tim Penggerak PKK Hj Lies F Nurdin mengatakan,
selain listrik, ruas jalan di desa ini juga menjadi perhatian Pemda.
Perbaikan jalan jga penting untuk
memudahkan potensi desa mendapat pasar. Bupati juga mengingatkan masyarakat
untuk tidak terpengaruh dengan peningkatan aktifitas politik pada 2013/2014.
‘’Tahun 2013/2014 akan menjadi tahun
politik yang sudah diawali pemilihan Gubernur (Pilgub) 22 Januari 2013 disusul
pemilihan bupati (Pilbup) 17 April 2013.
Setelah itu, akan ada pemilihan
anggota legislative dan disusul pemilihan presiden (Pilpres) pada 2014.
Dalam tenggat waktu tersebut, Nurdin
mengingatkan agar masyarakat lebih memperhatikan kegiatan ekonominya agar tidak
terjebak dan kembali ke masa lalu.
Kegiatan yang sama juga
dilakukan di Masjid Jami Amal Bakti Puro’ro, Desa Pattalassang Kecamatan
Tompobulu dengan pembawa hikmah Abd Azis Nonci, dosen Algazali Bulukumba.
Maulid di masjid ini juga ditandai
pelantikan pengurus Gerakan Pemuda Masyarakat Pattalassang (GPMP) serta
pemberian dana pembinaan Majelis Taklim (MT) dari Dewan Penasehat BKMT Hj Lies
F Nurdin.
0 komentar: