SMP Negeri 1 Kabupaten Bantaeng. |
Bantaeng, 14/6 – 2014 - Sebanyak 10 orang siswa SMP Negeri 1 Bantaeng yang
berhasil meraih prestasi sejak semester 1 hingga semester 6 memperoleh
penghargaan berupa selendang dari sekolah.
Selendang tersebut disematkan
masing-masing orang tua siswa pada penamatan peserta didik sekolah itu untuk
tahun ajaran 2013/2014 di gedung Balai Kartini Bantaeng, Sabtu (14/6).
Pada tahun ajaran 2013/2014, SMP
Negeri 1 Bantaeng mengikutkan 201 orang siswanya pada ujian nasional (UN). Dari
jumlah tersebut, seluruh siswa dinyatakan lulus dan berhak melanjutkan
pendidikannya.
Bupati Bantaeng HM Nurdin Abdullah
yang hadir bersama Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Syamsul Alam
mengucapkan selamat atas keberhasilan tersebut.
‘’Tentu saja, keberhasilan siswa ini
sangat membanggakan, terutama orang tua dan keluarga serta para guru yang
mengajar di sekolah,’’ urainya.
Ia juga memuji perkembangan
pendidikan yang sangat jauh berbeda dengan zaman ketika Bupati Bantaeng masih
duduk di bangku SMP. ‘’Bila kita melihat foto-foto semasa SMP, penampilan kita lucu-lucu
dan terkesan kampungan,’’ urainya.
Bupati kemudian mengajak seluruh
siswa agar selalu berfikir optimistis dan bangga dengan diri sendiri.
‘’Sekarang belum terasa, namun ketika duduk di perguruan tinggi, barulah
dirasakan betapa pentingnya ilmu dasar. Bila dasar kita sudah kuat, Insya Allah
tidak sulit. Demikian pula sebaliknya,’’ ujarnya.
Karena itu, ia mengajak seluruh
siswa agar tetap belajar dengan baik karena tidak tertutup kemungkinan diantara
siswa yang menyelesaikan pendidikan tingkat SMP ini ada yang menjadi Bupati,
Menteri atau jabatan lain di kemudian hari.
Ia kemudian mengingatkan, untuk
tidak sombong. Sikap rendah hati jauh lebih baik dan jangan pernah malu dengan
status orang tua, tambahnya seraya memberi contoh kebangkitan bangsa Jepang
karena rasa malu yang tinggi.
‘’Bangsa Jepang memiliki rasa malu
yang sangat tinggi, namun tidak gengsi. Kebalikan dengan orang Indonesia yang
gengsinya lebih tinggi dari rasa malunya,’’ urainya lagi.
Ia kemudian memberi contoh sukses
yang diraihnya antara lain karena sejak SMP sudah mandiri. ‘’Sebagai anak
tentara tentu serba terbatas, namun saya mandiri karena ingin menikmati
kebahagiaan seperti orang yang beruntung, urainya.(hms)
0 komentar: