Makassar, 12/7 – Perusahaan multi nasional PT Maruki International Indonesia
(MII) melalui Yayasannya Maruki Makassar Foundation (MMF) kembali menyalurkan
beasiswa kepada pelajar dan mahasiswa yang tersebar di berbagai sekolah di
Makassar.
Beasiswa untuk tahap ke XIV tahun
2012 kali ini berjumlah 350 orang penerima dengan total dana Rp 150 juta,
termasuk penyandang cacat dan tuna netra serta panti asuhan yang penyerahannya
dilakukan di halaman industri tersebut, Kamis (12/7).
Penyerahan beasiswa tersebut
dilakukan pemilik (owners) Maruki Jepang Mr Kobayashi Daesuke, Ketua MMF Prof
Dr HM Nurdin Abdullah, dan Presdir MII Mr Yukihiro Kitagawa.
Dengan penyerahan ini, yayasan yang
diprakarsai mantan Rektor Unhas Prof Dr Ir H Fachruddin, Msc telah menyalurkan
beasiswa kepada 4.498 orang penerima dengan total dana Rp 2,5 miliar.
Gubernur Sulsel melalui Kepala Dinas
Pendidikan Abdullah Djabbar menilai, program beasiswa Yayasan Maruki merupakan
program strategis untuk meningkatkan kualitas anak bangsa.
Ia berharap, anak-anak penerima
beasiswa dapat memanfaatkan maksimal untuk kepentingan peningkatan pendidikan
agar dapat berfikir kreatif serta memiliki ide-ide kreatif yang mampu menjawab
tantangan ekonomi global.
Ini penting sebab ke depan,
perusahaan menghadapi tuntutan persaingan global yang tentu saja membutuhkan
tenaga terampil yang bisa menjawab kepentingan dunia usaha dan industri di masa
mendatang.
EKSIS 15 TAHUN
Kobayashi Daesuke yang juga Presiden
Direktur Maruki Jepang mengaku sangat senang karena Maruki di Makassar bisa
eksis hingga tahun ke 15. Tentu banyak suka duka dalam mengembangkan
perusahaan, tuturnya.
Bos perusahaan yang mengekspor
Butsudan ke Jepang itu juga mengaku sangat suka bertemua dengan para pelajar di
Makassar, terlebih 60 persen penerima beasiswa merupakan anak karyawan.
Ia berharap, karyawan Maruki
Makassar tetap bersemangat dan memberi dukungan terhadap perusahaan, baik di
Makassar maupun yang ada di Jepang sehingga Maruki tetap dapat
menyisihkan untuk kepentingan pendidikan.
Sebelumnya, Ketua Maruki Makassar
Foundation HM Nurdin Abdullah mengemukakan kepekaan sosial perusahaan terhadap
kondisi pendidikan dengan menyisihkan sebagian keuntungan perusahaan.
Bersyukur sebab niat tulus untuk
membantu pendidikan sejak awal pendirian MMF bersama Prof Dr Fachruddin, Maruki
Jepang memberi bantuan USD 30 ribu/tahun.
Bantuan untuk pelajar sebagai wujud
kepedulian perusahaan tersebut hingga kini dapat diwujudkan karena dukungan
karyawan yang memiliki komitmen yang kuat, ujarnya.
Nurdin Abdullah yang juga Bupati
Bantaeng itu memuji kinerja Presdir Maruki Mr Kobayashi yang dinilainya sangat
energik. Sebagai bentuk perhatian dan komitmen penerus bisnis Maruki itu,
Kobayashi setiap tahun berkunjung ke Maruki Makassar karena perusahaan ini tak
hanya memiliki sumber daya manusia yang kuat tapi juga sistemnya.
Maruki Jepang sendiri termasuk
perusahaan senior dan kini telah berusia 65 tahun, terang Nurdin Abdullah.(hms)
0 komentar: